Thursday, May 26, 2005

Website Terlarang

Hari ini milist rame, teman-teman sempet ribut karena friendster dan website forum bikinan kita menjadi "website terlarang" di kantor. Maklum sajalah kalo website tersebut dihadang di firewall sehingga kita ga bisa akses, mungkin takut kerjaan kita jadi keteteran n kerjanya cuma melototin FS ato ngobrol di forum :)
Aku sendiri ga terlalu masalah, sudah jarang juga akses ke FS coz mulai bosen. Tapi untungnya e-messenger.net tidak termasuk website terlarang, so.. di saat da waktu senggang masih bisa chatting ma teman-teman.

T..i..t..i..k….

Dari sebuah titik
Lingkaran tergambarkan
Dari sebuah titik
Segitiga tercipta
Dari sebuah titik
Kotak terbentuk
Dari sebuah titik
Persegipanjang terpajang
Dari sebuah titik
Apa yang kan kau torehkan

D O A

Ketika kumohon pada Allah kekuatan,
Allah memberiku kesulitan agar aku menjadi kuat.

Ketika kumohon pada Allah kebijaksanaan,
Allah memberiku masalah untuk kupecahkan.
Ketika kumohon pada Allah kessejahteraan,
Allah memberiku akal untuk berfikir.
Ketika kumohon pada Allah keberanian,
Allah memberiku kondisi bahaya untuk kuatasi.
Ketika kumohon pada Allah sebuah cinta,
Allah memberiku orang-orang bermasalah untuk kutolong.
Ketika kumohon pada Allah bantuan,
Allah memberiku kesempatan.
Aku tak pernah menerima apa yang kupinta
Tapi aku menerima segala yang kubutuhkan.

Terjemahan bebas "History of Prayer"

MATA

Dia tidak dapat dicapai oleh penglihatan mata, sedang Dia dapat melihat segala penglihatan itu dan Dialah Yang Maha Halus Lagi Maha Mengetahui
(QS Al An’aam : 103)

Maha Suci Allah yang telah memberi kita sebuah indera yang bernama “mata”. Karena dengan indera tersebut kita dapat melihat dunia yang penuh warna. Ahli evolusi mengatakan bahwa mata adalah indera kompleks yang berevolusi dari bintik-bintik peka sinar yang primitif pada permukaan hewan tak bertulang belakang (invertebrata). Sedangkan ahli ilmu jiwa mengatakan bahwa mata adalah gerbang jiwa. Terlepas dari itu semua keberadaan dunia seperti sekarang ini merupakan hasil laporan mata.

Mata mempunyai sebuah lapisan penerima rangsang cahaya (reseptor) yang terdiri dari 120 juta sel batang dan 6 sel kerucut. Sebuah sistem lensa yang memfokuskan cahaya ke reseptor. Sebuah sistem syaraf yang terdiri dari 1,2 juta serat saraf yang menghantarkan impuls dari reseptor mata ke otak.

Mata manusia hanya dapat melihat benda dengan cahaya tampak (dengan panjang gelombang 397 nm - 723 nm). Kelemahan mata yang lain adalah tidak dapat melaporkan benda yang telalu cepat bergerak. Kaca maupun layar lebar yang kita tonton sebenarnya merupakan potongan-potongan gambar (pixel) sehingga dengan kelemahan ini gerakan dalam film kelihatan halus cukup menggunakan 30 kali pertukaran gambar perdetik.

Lemahnya penglihatan manusia sehingga sering tertipu dijadikan sebagai permisalan (tamsil) oleh Allah untuk menyadarkan kita.
“Dan orang-orang yang kafir amal-amal mereka adalah laksana fatamorgana di tanah yang datar , yang disangka air oleh orang-orang yang dahaga, tetapi bila didatanginya air itu dia tidak akan mendapatkan apapun “(QS An Nuur : 39).
Melalui penglihatan ini Allah meminta kesadaran manusia untuk mengakui kebesaran dan kebenaran dari Tuhannya.

Terkadang manusia merasa bahwa matanya dapat melihat segalanya dan lupa bahwa mata kita terbatas dan amat peka untuk mengalami kerusakan. Seperti Bani Israil yang pernah meminta syarat untuk beriman pada Rosul dan Allah.
Dan ingatlah , ketika kamu berkata :” Hai Musa , kami tidak akan beriman kepada mu sebelum kami melihat Allah dengan terang , karena itu kamu disambar halilintar , sedang kamu menyaksikannya (QS Al Baqarah : 55)

Nabi Musa pernah pula meminta kepada Allah.
Berkatalah Musa : Ya Tuhanku, nampakkanlah (diri Engkau) kepadaku agar aku dapat melihat kepada Engkau” Tuhan berfirman :” Kamu sekali-kali tidak sanggup melihat Ku, tapi lihatlah ke bukit itu, maka jika ia tetap pada tempatnya (seperti sediakala) niscaya kamu dapat melihat Ku .” Tatkala Tuhannya menampakkan diri kepada gunug itu, dijadikanNya gunung hancur luluh dan Musa pun jatuh pingsan. Maka setelah Musa sadar kembali , dia berkata :” Maha Suci Engkau, akau bertobat kepada Engkau da aku orang yang pertama-tam beriman.” (QS Al A’raaf :143)

Maka sudah semestinya mata ini dibenturkan pada pemandangan yang telah difirmankan Allah :
Katakanlah: “ Berjalanlah di muka bumi , kemudian perhatikanlah bagaimana kesudahan orang-orang yang telah mendustakan itu” (QA Al An’aam : 11).
Dan pada akhirnya semoga kita dapat menggunakan mata kita untuk mengakui Kebesaran dan Kekuasaan Pencipta kita.

Tiga Tipe Perempuan: Yang Mana Tipe Anda?

Islam tentu sangat memperhatikan kaum perempuan,dimana hal tersebut tidak berlaku dalam ajaran-ajaran sebelum kedatangan Islam. Posisi perempuan begitu penting (dipentingkan) sehingga sering terdengar suatu ungkapan bahwa tegaknya suatu negara (kelompok) sangat tergantung dengan perilaku perempuan dalam kelompok tersebut. Mungkin ada yang menganggap ini berlebihan, meski tidak bisa dipungkiri bahwa peran perempuan sangat berdekatan dengan kesuksesan dan juga kegagalan!
Dalam ajaran Islam, laki-laki dan perempuan tidak dibedakan peranannya dalam kehidupan bermasyarakat dan beragama. Keduanya memiliki kesempatan yang sama dalam berusahaberbuat yang terbaik bagi diri, keluarga dan masyarakatnya. Jelasnya, Alqur'an tidak membedakan perlakuan terhadap laki-laki dan perempuan. Beberapa ayat menjelaskan haltersebut:
"Barangsiapa yang melakukan kebaikan, baik laki-laki maupun perempuan sedangkan ia mukmin, mereka akan masuk surga ..." (QS. 4:124, 40:40)
"Barangsiapa beramal saleh, baik laki-laki maupun perempuan, sedangkan ia mukmin, kami hidupkan dia dalam kehidupan yang baik ..." (QS. 16:97)
"Aku tidak menyia-nyiakan amal orang yang beriman diantara kamu, baik laki-laki maupun perempuan ..." (QS. 3:195) "Tidaklah boleh bagi mukmin laki-laki dan perempuan merasa keberatan bila Allah telah memutuskan sesuatu perkara ..." (QS. 33:36)
"Orang-orang beriman laki-laki dan perempuan satu sama lain saling melindungi. Mereka sama-sama menyuruh kebaikan dan melarang kemungkaran, mendirikan shalat, mengeluarkan zakat, mentaati Allah dan Rasul-Nya. Allah menyayangi mereka ..." (QS. 9:71)
Begitu gamblangnya Al Qur'an memperhatikan makhluk perempuan, selain ayat-ayat diatas yang menunjukkan tidak adanya diskriminasi antara laki-laki dan perempuan dalam hubungannya dengan pekerjaan, amal dan tindakan, Al Qur'an juga memberikan kepada kita penjelasan tentang beberapa tipologi perempuan, dimana bisa dikatakan, bahwa apa yang pernah terjadi pada masa lalu dan diabadikan dalam Al Qur'an agar menjadi pelajaran bagi kaum mukminin yang perempuan khususnya dan laki-laki pada umumnya. Karena, sekali lagi, masalah yang berhubungan dengan perempuan yang terjadi di muka bumi ini, hampir selalu terkait dengan kaum laki-laki. Oleh karena itu, menjadi penting untuk memperhatikan beberapa tipe perempuan yang pernah diterangkan Allah dalam Al Qur'an. Dimana Al Qur'an secara khusus membicarakan jenis-jenis perempuan berdasarkan amalnya. Untuk jenis perempuan ideal yang patut diteladani, seringkali Al Qur'an menyebut nama jelas. Namun untuk melukiskan perempuan "buruk" Al Qur'an tidak menyebut nama secara langsung.
Tipe pertama adalah type wanita saleh yang diwakili oleh Maryam. Nama Maryam disebut beberapa kali dalam ayat-Nya selain juga menjadi salah satu nama Surat dalam Al Qur'an. Ia adalah type perempuan saleh yang menjaga kesucian dirinya, mengisi waktunya dengan pengabdian yang tulus kepada Rabb-nya. Karena kesalehahannya itulah ia mendapat kehormatan menjadi ibu dari kekasih Allah, Isa alaihi salam, tokoh terkemuka di dunia dan akhirat (QS. 3:45). "Dan Maryam putra Imran, yang menjaga kesucian kehormatannya. Kami tiupkan roh Kami dan ia membenarkan kalimah Tuhan-Nya dan kitab-kitab-Nya dan ia termasuk orang yang taat" (QS. 66:16). Maryam adalah tipe perempuan saleh. Kehormatannya terletak dalam kesucian, bukan dalam kecantikan. Tentu masih banyak deretan nama-nama perempuan saleh baik yang tersebut dalam hadits-hadits Nabi maupun dalam sejarah.

Al Qur'an juga menerangkan tipe-tipe perempuan pejuang untuk menjadi contoh bagi para muslimah. Tipe yang kedua ini dicontohkan dengan sempurna oleh Asiyah binti Mazahim, istri Fir'aun yang hidup dibawah kekuasaan suami yang melambangkan kezaliman. Asiyah dengan teguh memberontak, melawan dan mempertahankan keyakinannya apapun resiko yang diterimanya. Semuanya ia lakukan karena ia memilih rumah di Surga, yang diperoleh dengan perjuangan menegakkan kebenaran, ketimbang istana di dunia, yang dapat dinikmatinya bila ia bekerja sama dengan kezaliman.
"Dan Allah menjadikan teladan bagi orang-orang yang beriman perempuan Fir'aun, ketika ia berdo'a: Tuhanku, bangunkan bagiku rumah di surga. Selamatkan aku dari Fir'aun dan perbuatannya. Selamatkan aku dari kaum yang zalim." (QS. 66:11).
Al Qur'an memuji perempuan yang membangkang kepada suami yang zalim. Pada saat yang sama Al Qur'an juga mengecam perempuan yang menentang suami yang memperjuangkan kebenaran, seperti istri Nabi Nuh alaihi salam dan istri Nabi Luth alihi salam. Dalam kaitannya dengan hal ini, Al Qur'an juga menambahkan satu contoh perempuan yang mendukung kezaliman suaminya (sebagai contoh lawan dari Asiyah) yakni, istri Abu Lahab.
Selain Asiyah, ada pula contoh-contoh perempuan pejuang meski suami-suami mereka bukanlah orang-orang zalim, melainkan para pejuang kebenaran. Khadijah binti Khuwailid, Aisyah binti Abu Bakar, Nusaibah binti Ka'ab, adalah contoh nama-nama yang bersama suami mereka bahu-membahu memperjuangkan agama Allah. Tipe ketiga yang dijelaskan dalam Al Qur'an adalah tipe perempuan penggoda. Jelas untuk yang satu ini diwakili oleh Zulaikha penggoda Nabi Allah Yusuf alaihi salam. Dalam kisah Zulaikha menggoda Yusuf inilah, Al Qur'an menunjukkan kepandaian perempuan dalam melakukan makar dan tipuan.

Manakah tipe anda dari ketiga tipe tersebut? Wallahu a'lam bishshowaab (dari buku: Meraih Cinta Ilahi, Jalaluddin Rakhmat)